Inilah sedikit kisah pilu,dari perjuangan orang tua kita yang tulus ikhlas menuntun kita menjadi sosok pribadi yang berahlak & mempunyai segala macama yang ada didunia.Tapi sungguh sangat di sayangkan dibalik perngorbanan & perjuangan orang tua kita,terasa tidak ada artinya dimata sang anak yang sudah tumbuh besar & gagah.
Bahkan jika kita semua melihat Panti Jompo yang semakin hari semakin ramai di Indonesia,inilah potret durhaka seorang anak yang tidak menghargai orang tua mereka sendiri.Karena banyak diantara kita,yang dengan teganya menitipkan orang tua mereka ketika sudah menjadi keriput & lemah tidak seperti dahulu kala.Agar tidak menjadi beban kita,ketika kita sudah mempunyai keluarga baru dengan pasangan kita.
Apakah mungkin mereka malu ada orang tua ini yang miskin ?
Apakah mereka tidak bisa sedikit saja merawat orang tua mereka ketika sudah menjadi keriput ?
Apakah hati anak yang mulia sewaktu kecil sudah tertutup dengan harta dunia ketika menjadi dewasa ?
Sesungguhnya semua yang kita dapat & miliki saat ini & sekarang,adalah berkat bantuan moral & material orang tua kita yang selalu & selalu mendoakan anaknya dari bangun tidur hingga sampai tertidur lelap dimalam hari.Percuma jika anda punya harta & jabatan yang berlimpah didunia ini,jika anda tak mau merawat & menjaga orang tua anda sama ketika anda dirawat oleh beliau sewaktu kecil dahulu tanpa pernah mengeluh sedikit pun.
Kesimpulan : Ingatlah wahai anakku walaupun kamu melupakan & menelatarkan aku sekarang & nanti,aku akan selalu ada disetiap jika kamu membutuhkan aku.Dan tak ada satu pun,agama yang memperbolehkan untuk menitipkan orang tua kita ke orang lain apalagi Panti Jompo.
0 komentar:
Post a Comment